April 10, 2025
Juara dunia MotoGP 2024, Jorge Martin 89 dikabarkan akan segera mengikuti race di MotoGP 2025. Sebelumnya Martin mengalami kecelakaan hebat pada Februari lalu, yakni di tes pramusim Sepang dan saat latihan supermoto di Lleida. Dua insiden tersebut memicu berbagai cedera parah.
Akibat hal itu, ia pun harus menjalani dua operasi dan absen pada MotoGP Thailand, Argentina, dan Austin. Pembalap berusia 27 tahun itu menyatakan cederanya yang parah ada di bagian tulang radius dan scaphoid tangan kiri.
Namun, yang paling buruk adalah empat keretakan tulang di kaki kiri, serta cedera otot di bagian rusuk kanan Jorge Martin. Dengan kondisi fisik yang kian membaik, pembalap yang dijuluki Martinator itu bahkan sempat menghadiri MotoGP Austin di Circuit of The Americas (COTA), Texas, Amerika Serikat, 28-30 Maret 2025.
Meski tidak beraksi di lintasan, Jorge Martin mengakrabkan diri dengan timnya serta mendukung Marco Bezzecchi dan Lorenzo Savadori.
Sumber foto: X @MotoGP
Sepulang dari Austin, Martin menjalani pemeriksaan lanjutan dengan dr. Xavier Mir di Klinik Dexeus, Barcelona, Spanyol, pada Rabu (2/4/2025). Setelah memeriksa Martin, dr. Mir pun merilis pernyataan resmi lewat Aprilia Racing untuk memberikan kabar terbaru mengenai kondisi sang pembalap.
Menurutnya, Jorge Martin mengalami peningkatan signifikan dalam proses pemulihannya, dan kemungkinan besar akan mendapatkan lampu hijau untuk berlaga di MotoGP Qatar.
Martin pun dijadwalkan akan kembali menjalani pemeriksaan dengan dr. Mir pekan depan.
"Pemeriksaan klinis dan radiologis terhadap patah tulang scaphoid, radius, dan piramidal yang dialami Jorge Martín menunjukkan perkembangan yang baik," ungkap dr. Mir seperti yang dikutip dari rilis Aprilia Racing.
"Ini memungkinkannya untuk memasuki tahap baru dalam pemulihan fungsional, agar bisa pergi ke Qatar dan melihat sensasi apa yang dimiliki sang pembalap untuk dapat berpartisipasi dalam Grand Prix tersebut, tentunya setelah melewati pemeriksaan medis MotoGP," lanjutnya.
Jika mendapatkan izin dari dr. Mir untuk berangkat ke Qatar, Martin akan kembali menjalani cek medis dengan Direktur Medis MotoGP, dr. Angel Charte, di Sirkuit Lusail pada Kamis, 10 April 2025 mendatang.
Beberapa pengamat MotoGP berpendapat bahwa Martin memiliki kans yang kecil untuk kembali meraih juara dunia tahun ini. Hal ini diakibatkan gap poin yang cukup jauh antara Martin dan pemimpin klasemen.
Saat ini, puncak klasemen dipimpin oleh Alex Marquez 73 dengan 86 poin. Oleh karena itu, peluang Martin untuk masuk ke radar perebutan juara nampaknya begitu susah. Beberapa kemungkinan yang membuat Martin kembali ke top 3 adalah jika Martin mencetak top skor memenangkan Sprint dan Race secara konsisten berturut-turut serta performa top 3 klasemen yang menurun. Namun sepertinya, baik Martin sendiri tidak memiliki ekspektasi berlebihan apa lagi untuk mempertahankan gelar. Bisa tampil kembali dalam race sudah cukup bagi Martin saat ini.
Jangan lewatkan seri MotoGP Qatar pada akhir pekan ini. Tentunya seri kali ini akan sangat spesial bila Martin kembali membalap. Semoga Martin dapat memberikan perlawanan yang seru terhadap Alex, Marc Marquez 93, dan Pecco Bagnaia 63 pada race besok. Selain MotoGP, pertarungan di kelas Moto2 juga tak kalah seru, Manuel Gonzalez 18 sebagai rider IntactGP Dynavolt akan dinilai akan kembali memberikan perlawanan sengit untuk merebut kembali juara seri.
Pengen punya motor yang performanya seperti Manuel Gonzalez? Yuk pasang dan pakai aki motor Dynavolt di motormu. Motor jadi akan Easy Start N GO serasa jadi pembalap MotoGP!
Juara dunia MotoGP 2024, Jorge Martin 89 dikabarkan akan segera mengikuti race di MotoGP 2025. Sebelumnya Martin mengalami kecelakaan hebat pada Februari lalu, yakni di tes pramusim Sepang dan saat latihan supermoto di Lleida. Dua insiden tersebut memicu berbagai cedera parah.
Akibat hal itu, ia pun harus menjalani dua operasi dan absen pada MotoGP Thailand, Argentina, dan Austin. Pembalap berusia 27 tahun itu menyatakan cederanya yang parah ada di bagian tulang radius dan scaphoid tangan kiri.
Namun, yang paling buruk adalah empat keretakan tulang di kaki kiri, serta cedera otot di bagian rusuk kanan Jorge Martin. Dengan kondisi fisik yang kian membaik, pembalap yang dijuluki Martinator itu bahkan sempat menghadiri MotoGP Austin di Circuit of The Americas (COTA), Texas, Amerika Serikat, 28-30 Maret 2025.
Meski tidak beraksi di lintasan, Jorge Martin mengakrabkan diri dengan timnya serta mendukung Marco Bezzecchi dan Lorenzo Savadori.
Sumber foto: X @MotoGP
Sepulang dari Austin, Martin menjalani pemeriksaan lanjutan dengan dr. Xavier Mir di Klinik Dexeus, Barcelona, Spanyol, pada Rabu (2/4/2025). Setelah memeriksa Martin, dr. Mir pun merilis pernyataan resmi lewat Aprilia Racing untuk memberikan kabar terbaru mengenai kondisi sang pembalap.
Menurutnya, Jorge Martin mengalami peningkatan signifikan dalam proses pemulihannya, dan kemungkinan besar akan mendapatkan lampu hijau untuk berlaga di MotoGP Qatar.
Martin pun dijadwalkan akan kembali menjalani pemeriksaan dengan dr. Mir pekan depan.
"Pemeriksaan klinis dan radiologis terhadap patah tulang scaphoid, radius, dan piramidal yang dialami Jorge Martín menunjukkan perkembangan yang baik," ungkap dr. Mir seperti yang dikutip dari rilis Aprilia Racing.
"Ini memungkinkannya untuk memasuki tahap baru dalam pemulihan fungsional, agar bisa pergi ke Qatar dan melihat sensasi apa yang dimiliki sang pembalap untuk dapat berpartisipasi dalam Grand Prix tersebut, tentunya setelah melewati pemeriksaan medis MotoGP," lanjutnya.
Jika mendapatkan izin dari dr. Mir untuk berangkat ke Qatar, Martin akan kembali menjalani cek medis dengan Direktur Medis MotoGP, dr. Angel Charte, di Sirkuit Lusail pada Kamis, 10 April 2025 mendatang.
Beberapa pengamat MotoGP berpendapat bahwa Martin memiliki kans yang kecil untuk kembali meraih juara dunia tahun ini. Hal ini diakibatkan gap poin yang cukup jauh antara Martin dan pemimpin klasemen.
Saat ini, puncak klasemen dipimpin oleh Alex Marquez 73 dengan 86 poin. Oleh karena itu, peluang Martin untuk masuk ke radar perebutan juara nampaknya begitu susah. Beberapa kemungkinan yang membuat Martin kembali ke top 3 adalah jika Martin mencetak top skor memenangkan Sprint dan Race secara konsisten berturut-turut serta performa top 3 klasemen yang menurun. Namun sepertinya, baik Martin sendiri tidak memiliki ekspektasi berlebihan apa lagi untuk mempertahankan gelar. Bisa tampil kembali dalam race sudah cukup bagi Martin saat ini.
Jangan lewatkan seri MotoGP Qatar pada akhir pekan ini. Tentunya seri kali ini akan sangat spesial bila Martin kembali membalap. Semoga Martin dapat memberikan perlawanan yang seru terhadap Alex, Marc Marquez 93, dan Pecco Bagnaia 63 pada race besok. Selain MotoGP, pertarungan di kelas Moto2 juga tak kalah seru, Manuel Gonzalez 18 sebagai rider IntactGP Dynavolt akan dinilai akan kembali memberikan perlawanan sengit untuk merebut kembali juara seri.
Pengen punya motor yang performanya seperti Manuel Gonzalez? Yuk pasang dan pakai aki motor Dynavolt di motormu. Motor jadi akan Easy Start N GO serasa jadi pembalap MotoGP!
